Selamat Datang di Blog Luar Biasa Ini. Anda Puas, Saya Pun Begitu

Penasaran dengan Saya?

Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 03 Januari 2014



SSR Bangun Jembatan Cibitung

CIATER-Pramuka peduli penanggulangan bencana yang tergabung dalam Subang Scout Rescue (SSR) merealisasikan program kerja pembangunan jembatan bambu di Desa Cibitung Kecamatan Ciater, Sabtu (28/12). Jembatan, tepatnya berlokasi di RW 06 yang merupakan daerah terpencil dan hanya dihuni oleh empat RT (rukun tetangga).
Komandan SSR, Suntari (43) saat ditemui di lokasi pembangunan mengatakan, dibangunnya jembatan  bambu dilatarbelakangi oleh program kerja dari Kwartir Daerah Jawa Barat. Program pembangunan jembatan bambu diprioritaskan untuk daerah terisolir atau terpencil. Alasan mendasar daerah terpencil terpilih untuk dibangunkan jembatan yang panjangnya 12 meter dan lebar 1,5 meter dikarenakan faktor anak-anak sekolah. Tujuannya untuk mempermudah akses menuju ke sekolah yang berjarak cukup jauh dari tempat tinggalnya.
“Sebelumnya ada dua daerah yang kami survei untuk pembuatan jembatan bambu ini, yaitu Sagalaherang dan Ciater. Setelah kami laporkan gambar-gambar dan data-datanya ke Kwarda Jabar, maka yang terplilih yaitu Desa Cibitung karena alasan anak sekolah,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres, Sabtu (28/12).
Pembangunan jembatan pertama kali dilakukan SSR ini dilaksanakan sejak tanggal 24 Desember 2013. Ditargetkan rampung pada tanggal 07 Januari 2014. Pihaknya menuturkan, setelah selesai pembangunan jembatan rencananya akan diresmikan oleh Ka-Kwarda Jawa Barat, Dede Yusuf dan Ka-Kwarcab Subang, Ojang Sohandi.
Kata Suntari, pembangunan jembatan didanai sepenuhnya oleh Kwarda Jawa Barat, untuk kemudian diserahkan ke Kwarcab Subang.
Meskipun namanya jembatan bambu tapi tidak sepenuhnya jembatan ini bahan-bahannya dari bambu, melainkan dari kontruksi beton.
“Bahan-bahannya tidak dari bambu semua, tentu harus ada pengecoran pula,” pungkasnya.
Pembangunan jembatan ini nampaknya disambut hangat warga sekitar. Mereka dan tim SSR bahu membahu membangun jembatan ini dengan sukarela dan demi kesejahteraan masyarakat di sana. Bukan hanya tenaga saja yang warga setempat korbankan, melainkan bahan-bahan seperti bambu pun mereka sumbangkan untuk pembuatan jembatan ini.
Sesepuh RW 06, Ukar (69) mengatakan, ia mengaku sangat berterima kasih atas dibangunnya jembatan bambu untuk membantu warga mengakses daerah sebrang.
“Tentu kami sangat senang dan berterima kasih sekali telah dibangun jembatan ini,” ungkapnya.(ysp/din)






Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 komentar:

Posting Komentar